Rahasia Kemangi

Ditulis oleh : Abdul Hanan

Tanggal : 2014-04-30


Kemangi mempunyai nama latin Ocimum basilicum yang berarti tumbuhan beraroma. Hal ini merujuk pada aroma khas yang keluar dari daun kemangi. Di Indonesia sendiri kemangi lebih sering dimanfaatkan sebagai pelengkap berbagai jenis masakan untuk menambah aroma yang menggugah selera. Salah satunya adalah pepes.
 

Namun, selain digunakan sebagai bumbu masak daun kemangi juga bermanfaat bagi kesehatan. Hal ini tidak lepas dari kandungan senyawa yang terdapat di dalamnya.

Kemangi merupakan salah satu tanaman yang mudah ditanam di berbagai kontur tanah di Indonesia, bahkan dalam lokasi yang memiliki keadaan cuaca yang panas.

Adanya perbedaan iklim dalam suatu daerah tidak dapat menyebabkan kematian atau perbedaan tumbuh pada tanaman Kemangi, meskipun memang terdapat perbedaan dalam hal penampilan daunnya.

Daun Kemangi yang ditanam di kawasan dingin akan memiliki bentuk daun yang lebar dan warna yang lebih hijau. Sedangkan, daun Kemangi yang ditanam di kawasan panas, daunnya kecil, cenderung tipis, dan memiliki warna hijau pucat.

Tidak memerlukan waktu yang lama untuk menanam Kemangi. Terhitung dari mulai tanam sampai akhirnya daun dipanen, hanya diperlukan waktu sekitar 50 hari.

Daun Kemangi biasanya dipetik dengan metode yang tak berbeda dengan pemetikan pada kuncup daun Teh. Pemetikan daunnya akan merangsang tumbuhnya cabang-cabang baru yang memungkinkan semakin banyak tunas tumbuh.

Kandungan Daun Kemangi

Daun kemangi mengandung komponen gizi dan komponen non gizi yang sangat bermanfaat bagi tubuh.

Komponen Gizi Daun Kemangi
Daun kemangi mengandung betakaroten (provitamin A) dan vitamin C. Betakaroten berperan mendukung fungsi penglihatan, meningkatkan respon antibodi (memengaruhi fungsi kekebalan tubuh), sintesis protein untuk mendukung proses pertumbuhan, dan sebagai antioksidan.

Vitamin C antara lain berguna untuk pembentukan kolagen untuk penyembuhan luka dan memelihara elastisitas kulit, membantu penyerapan kalsium dan besi, antioksidan, mencegah pembentukan nitrosamin yang bersifat karsinogenik (menyebabkan kanker).

Kolagen merupakan senyawa protein yang memengaruhi integritas struktur sel di semua jaringan ikat, seperti pada tulang rawan, matriks tulang, dentin gigi, membran kapiler, kulit, dan tendon (urat otot). Daun kemangi kaya akan mineral makro, yaitu kalsium, fosfor, dan magnesium. Kalsium penting bagi pembentukan dan pertumbuhan tulang, transmisi impuls saraf, membantu kontraksi otot, dan membantu mengaktifkan reaksi enzim.

Fosfor berperan dalam pertumbuhan tulang, membantu penyerapan dan transportasi zat gizi, mengatur keseimbangan asam dan basa. Magnesium membantu merilekskan jantung dan pembuluh darah, sehingga memperlancar aliran darah.

Komponen Non-Gizi Daun Kemangi

Daun kemangi juga mengandung komponen non gizi antara lain senyawa flavonoid dan eugenol, arginin, anetol, boron, dan minyak atsiri. Flavonoid dan eugenol berperan sebagai antioksidan, yang dapat menetralkan radikal bebas, menetralkan kolesterol dan bersifat antikanker.

Senyawa ini juga bersifat antimikroba yang mampu mencegah masuknya bakteri, virus, atau jamur yang membahayakan tubuh. Daun kemangi sangat bagus dikonsumsi wanita karena eugenol-nya dapat membunuh jamur penyebab keputihan.

Kandungan arginin-nya dapat memperkuat daya tahan sperma dan mencegah kemandulan. Senyawa anetol dan boron juga sangat berperan dalam menjaga kesehatan reproduksi pria dan wanita.

Anetol dan boron dapat merangsang kerja hormon estrogen dan androgen, serta mencegah pengeroposan tulang. Hormon estrogen dan androgen berperan dalam sistem reproduksi wanita.

Minyak atsiri mudah menguap dan mempunyai aktivitas biologis sebagai antimikroba. Minyak atsiri dibagi menjadi dua komponen, yaitu komponen hidrokarbon dan komponen hidrokarbon teroksigenasi atau fenol. Fenol memiliki sifat antimikroba sangat kuat.

Minyak atsiri dapat mencegah pertumbuhan mikroba penyebab penyakit, seperti Staphylococcus aureus, Salmonella enteritidis, dan Escherichia coli. Minyak atsiri juga dapat menangkal infeksi akibat virus Basillus subtilis, Salmonella paratyphi, dan Proteus vulgaris.

Eugenol-nya dapat membunuh jamur penyebab keputihan. Dan stigmasterol dapat merangsang ovulasi (pematangan sel telur). Komponen tannin dan seng-nya dapat mengurangi sekresi cairan vagina, sedangkan asam amino triptofan dapat menunda menopause. Komponen flavonoid seperti orientin dan vicenin pada daun kemangi mampu melindungi struktur sel tubuh. Sementara itu, komponen flavonoid seperti cineole, myrcene dan eugenol bermanfaat sebagai antibiotik alami dan antiperadangan.

di bawah ini merupakan beberapa manfaat daun kemangi bagi kesehatan pria dan wanita.

1. Meredakan demam & masuk angin
Daun kemangi mampu meredakan demam dan masuk angin yang diderita oleh balita. Caranya Ambil beberapa daun kemangi, kemudian diremas bersama bawang merah dan minyak kelapa, lalu dioleskan ke perut, dada, dan punggung balita.

2. Menyehatkan mata dan mulut
Vitamin A dalam daun kemangi memiliki kemampuan untuk mengobati infeksi mata, meredakan mata yang stres, dan mencegah gangguan pada mata lainnya. Bukan cuma itu, selain daun mint, kemangi pun punya efek menyegarkan bau mulut jika dikonsumsi.

3. Melancarkan ASI
Daun kemangi segar dipercaya dapat mencegah bau badan dan bau mulut, serta memperlancar ASI. Anda bisa memanfaatkan sebagai lalap teman makan nasi dan sambal.

4. Anti inflamasi
Kemangi merupakan agen anti inflamasi yang bertugas menyembuhkan bengkak dan ampuh meredakan radang sendi. Kemangi juga termasuk sumber kalsium yang baik yang dibutuhkan tulang untuk mencegah osteoporosis.

5. Menopouse
Kemangi dapat menunda menopouse karena kandungan Zat triptofan pada daun kemangi bisa menunda monopause. Oleh karena itu, perbanyaklah konsumsi kemangi jika Anda ingin menunda massa menopouse.

6. Mencegah batuk
Di Thailand, kemangi digunakan sebagai bumbu masak. Di India dan sebagian wilayah di Afrika, daun kemangi diseduh menjadi teh. Teh kemangi disajikan pada saat pergantian musim, saat masyarakat setempat mudah terserang batuk, pilek, atau demam.

7. Mengatasi Keputihan
Kandungan senyawa eugenol dalam kemangi dapat membunuh jamur penyebab keputihan. Jadi, saat Anda mengalami keputihan, rajin-rajinlah mengkonsumsi daun kemangi. bisa sebagai lalap atau dicampur dengan makanan lain, misalnya pepes.

8. Merangsang Sel Telur
Daun kemangi dapat membantu proses pematangan sel telur (ovulasi) karena kandungan zat stigmaasterol dalam kemangi merangsang pematangan sel telur (ovulasi).

9. Antiradang
Kandungan zat cineole, myrcene dan eugenol yang terdapat pada daun kemangi berfungsi sebagai antibiotik alami dan antiperadangan.

10. Kesehatan Jantung
Berdasarkan beberapa penelitian, daun kemangi berperan dalam memelihara kesehatan Jantung karena kandungan betakaroten dan magnesium. Keduanya merupakan mineral penting yang berfungsi menjaga dan memelihara kesehatan jantung.

11. Mengatasi Stroke
Meningkatkan fungsi pembuluh darah nadi (artery) pada pasien stroke karena kandungan isoflavon pada kemangi dan juga terdapat pada kacang-kacangan seperti kedelai, buncis, kacang polong, dapat meningkatkan fungsi pembuluh darah nadi (artery) pada pasien stroke.

12. Mengatasi Panu

Bagi Anda yang memiliki masalah dengan penyakit kulit seperti panu yang membandel, tidak perlu pusing lagi karena daun Kemangi juga memiliki manfaat untuk menyembuhkannya.

Bagaimana caranya? Cucilah segenggam daun Kemangi. Kemudian, tumbuklah sampai halus. Berilah air kapur sirih secukupnya. Setelah itu, gosokkan ramuan tersebut pada kulit yang terdapat panunya. Anda bisa melakukannya sebanyak 2 kali dalam sehari.

13. Sariawan dan Diare

Bagaimana melakukan pengobatan sariawan dengan menggunakan daun Kemangi? Sederhana sekali, yakni dengan mengunyah daun Kemangi yang sudah dicuci bersih selama lebih kurang 3 menit.

Kemudian, minumlah dengan air hangat. Anda bisa melakukan hal tersebut sebanyak 3 kali dalam sehari. Mengonsumsi daun Kemangi sebagai lalapan secara rutin, juga diketahui bermanfaat untuk mengobati penyakit diare dan muntah darah.

14. Mengurangi Bau Keringat

Anda bau keringat? Cobalah menyantap daun Kemangi sebagai lalapan selama satu minggu secara berturut-turut dan rasakan khasiatnya!

15. Manfaat lainnya
Para perokok bisa mengunyah daun kemangi kapan saja ketika mereka ingin merokok. Dengan begitu, kekuatan antioksidan mampu memperbaiki sistem yang rusak akibat efek nikotin. Kemangi juga ampuh meredakan stres, mencegah diabetes, dan mengatasi batu ginjal.

 

 

 

 

Sumber:
Vemale.com (Khasiat Daun Kemangi - Annisa)
Merdeka.com (5 Khasiat kesehatan daun kemangi - Rizqi Adnamazida)
Health.kompas.com (Memetik Manfaat Daun Kemangi - Asep Candra; Prof DR Made Astawan Ahli Teknologi Pangan dan Gizi Institut Pertanian Bogor (IPB))

XPF