Bawang Merah Bukan Sekedar Bumbu Masakan

Bawang merah (Allium cepa L.) termasuk terna rendah yang tingginya sekitar 15-50 sentimeter. Tumbuhan berumpun dan berumbi lapis ini berwarna keungu-unguan dan berbau tajam. Yang dpat dimanfaatkn adalah bagian umbinya. Bentuk umbinya bulat dengan bagian atas melancip. Umbi bawang merah memiliki umbi-umbi samping yang berbentuk bulat tertekan dengan ujung melancip pula. Daunnya berbentuk seperti pita berongga yang melancip pada bagian ujungnya. Warnanya hijau kebiru-biruan. Bunganya majemuk berwarna merah jambu, lembayung, atau putih. Bentuk bunganya seperti payung. Konon tumbuhan ini berasal dari Iran, Pakistan Barat, dan pegunungan di sebelah utaranya. Di Indonesia, bawang merah ditanam di tegal (ladang) pada musim hujan, dan di sawah pada musim kemarau. Agar tumbuh dengan baik tananaman ini memerlukan tanah yang subur dengan drainase yang baik.

Bawang merah sebagai salah satu tanaman komoditas unggulan di Indonesiadan dan merupakan salah satu tanaman sayuran yang menjadi menu pokok hamoir pada semua jenis masakan dengan fungsi sebagai bumbu masakan.Dan telah lama diteliti bahwa, ternyata bawang merah bukan hanya berfungsi sebagai bumbu masakan, tetapi beberapa kandungan zat yang dimilikinya juga telah memberikan khasiat yang cukup menjanjikan khususnya dapat mengatasi serta mencegah beberapa penyakit,entah penyakit berat atau penyakit ringan.

Bawang merah tidak hanya digunakan sebagai bumbu dapur belaka, tidak hanya nikmat saat dicampur dalam sambal ulek atau renyah dalam bentuk bawang goreng. Bawang merah punya vitamin yang bisa dinikmati bila dimakan mentah. Bila dimasak, vitamin dan nutrisi penting dapat menghilang.

Inilah beberapa manfaat dari bawang merah mentah untuk kesehatan, seperti dikutip dari laman Bold Sky:

Mengatasi konstipasi

Serat dalam bawang merah mentah dapat melunturkan racun dan partikel keras makanan yang menempel pada usus.

Obat tenggorokan

Bila tenggorokan Anda sakit karena pilek dan batuk, minumlah jus bawang merah segar. Tambahkan madu atau gula merah pada jus.

Mengontrol diabetes

Bila dimakan mentah, bawang merah dapat meningkatkan produksi insulin.

Menjaga jantung

Konsumsi bawang merah mentah secara rutin dapat melindungi jantung dari penyakit koroner. Bawang merah mentah dapat mengontrol tekanan darah tinggi dan membuka arteri yang tertutup.

Mengontrol level kolesterol

Bawang merah mengurangi level kolesterol jahat karena memiliki sulfur asam amino dan methylallyl sulfida.

Mencegah berkembangnya sel kanker

Bawang merah mengandung senyawa belerang yang melindungi perut, kolon, dada, paru-paru, dan kanker prostat serta mencegah tumbuhnya sel kanker.

Menurut penelitian,bawang merah mempunyai beberapa kandungan yang sangat bermanfaat bagi tubuh,yaitu:kalsium,fosfor,zat besi, karbohidrat, vitaminA dan vitaminC, VitminB12, prtein, mineral serta unsu fitonutrien sebagai anti oksidan pencegah kanker(quercetin) dan pencegah penyakit kronis lainnya,zat untuk melancarkan buang air kecil dan buang air besar,zat yang sesuai dengan perut dan menguatkan anggota badan.Pada prinsipnya zat-zat tersebut berfungsi mengoptimalkan peredaran darah,pernafasan hingga pembuanganzat-zat yang tidak diperlukan oleh tubuh.Bawang merah juga mengandung flavolingkosida sebagai zat anti radang,pembunuh bakteri, dan kandungan saponinnya dapat mengencerkan dahak.

Beragam zat yang terdapat dalam bawang merah menandakan zat terseburt dapat digunakan untuk menyembuhkan berbagai penyakit sesuai dengan fungsi yang dikandung zat-zat tersebut.Bahkan bawang merah pun mengandung “anti biotik” yang lebih kuat dibandingkan penisilin dan aeromisin, asid karbid,bahan yang bisa menambah vitalitas seksual serta jalokatein yang berfungsi membatasi kadar guladalam darah dan mengembangkan insulin.

Berkaitan dengan kadar gula dalam darah dan insulin, berdasarkan teori dari tim peneliti,bawang merah mempengaruhi metabolisme dalam hati,atau metabolisme pelepasan insulin atau mencegah perusakan insulin.Artinya, di dalam bawang merah terdapat depressor gula darah serta antidiabetes yang bekerja mirip dengan obat farmasi antidiabetes umum, dikenal dengan tolbutamide, yang sering dipakai untuk mengurangi kadar gula dalam darah.

Pada penelitian yang lain, pernah menempatkan bawang merah sebagai pengganti anti biotik,penurun tekanan darah,kolestrol serta penurunan kadar gula darah dengan peranannya terhadap insulin bahkan untuk sekedar untuk vitalitas.

Perlu diketahui bahwa zat asid karbid yang tergandung dalam bawang merah dapat memedihkan mata dan hidung.dimana, biasanya mata dan hidung akan berair, hal ini karena baunya yang menyengat.Bila hal ini terjadi, Basuhlah tangan dengan air, hangat yang telah dicampur dengan garam(asid ammonia)atau bisa juga dengan mengunyah biji yang tidak berklorofil setiap delapan jam (berbagai  sumber).

 

Daftar Pustaka

Lia Rahayu, 2013, Manfaat Bawang Merah, online http://www.ibudanbalita.com/diskusi/pertanyaan/84287/Manfaat-Bawang-Merah, di unduh tanggal 20 Oktober 2013

Santoso,soegeng dan Anne Lies Ranti.1999. Kesehatan dan Gizi. Jakarta: PT.Rineka Cipta

Rahmawati, Dian, 2012, Manfaat Bawang Merah dan Bawang Putih, Diva Press, Jakarta